Banggaiinovatif

Selasa, 14 Januari 2020

Peduli Lansia Melalui Inovasi Ponsel


Sobat Blogger.
Keberpihakan negara dalam memberikan pelayanan publik disemua sektor  kepada kaum lanjut usia  (Lansia) mutlak diperlukan. Keberpihakan itu ditandai dengan lahirnya Undang-undang nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia.

Dalam undang-undang ini pada Pasal (1) ayat (2) dinyatakan bahwa : Lanjut Usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun (enam puluh) tahun keatas.

Permasalahan umum yang terjadi pada pada kaum lanjut usia (lansia) walaupun banyak diantara lanjut usia yang masih produktif dan mampu berperan aktif dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara,namun karena faktor usianya akan banyak menghadapi keterbatasan sehingga memerlukan bantuan peningkatan kesejahteraan sosialnya.

Disektor kesehatan, permasalahan umum yang dialami oleh kaum lansia adalah semakin menurunnya fungsi fisiologis akibat proses penuaan yang kemudian menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit tidak menular (PTM) diantaranya: Hipertensi, Artritis, Stroke, Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) dan Diabetes Melitus (DM).

Faktor-faktor penyakit Degeneratif inilah yang mengakibatkan para Lansia semakin sering berkunjung ke fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan dasar seperti Puskesmas.

Puskesmas Kampung Baru Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai juga mnghadapi permasalahan yang sama terhadap upaya penanganan persoalan kesehatan kaum Lansia di wilayah kerjanya.Ini juga dipengaruhi oleh banyaknya pasien Lansia yang berada di wilayah kerja Puskesmas Kampung Baru sehingga menyebabkan Pasien Lansia harus mengantri di loket Pendaftaran, poliklinik, laboratorium dan apotik.
 
Tim Verifkasi IGA AWARD 2019 saat Penilaian lapangan Inovasi Ponsel Puskesmas Kampung Baru
Berangkat dari permasalahan diatas drg.Sri Dewi Susanti, selaku Kepala Puskesmas Kampung Baru membuat satu terobosan baru dalam perbaikan pelayanan kesehatan khususnya bagi pasien Lansia.

Inovasi ini dinamakan Ponsel Lansia (Poli One Stop Service Lansia),yakni sebuah layanan terintegrasi bagi pasien Lansia pada ruangan/poli khusus yang mencakup layanan registrasi,anamnesa,pemeriksaan dokter, pelayanan laboratorium serta pelayanan pengambilan obat diapotik.Jadi hanya dengan masuk kesatu poli/ruangan khusus, pasien lansia mendapatkan semua pelayanan kesehatan yang dibutuhkan.

Inovasi ini bertujua untuk meningkatkan derajat kesehatan Lansia agar semakin sehat, mandiri,aktif, produktif, dan berdaya guna bagi keluarga dan masyarakat.

Dari sisi pelayanan kesehatan dipuskesmas, upaya inovatif ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi lansia dan meminimalkan resiko kecelakaan bagi para lansia saat berada di puskesmas.

Sejak dimulai pada November 2016 , inovasi ini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang dibuktikan dengan semakin meningkatnya kunjungan pasien Lansia ke puskesmas. Data menunjukkan kunjungan pasien Lansia pada tahun 2016 berjumlah 1327 pasien lansia, tahun 2017 meningkat menjadi 4201 pasien, di tahun 2018 meningkat menjadi 5144 pasien lansia. 

Dampak lainnya sejak tahun 2017 angka terjadinya insiden yang tidak diharapkan (KTD)/ kecelakaan pada lansia mencapai angka 0 (Zero Accident).

Dan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan inovasi ini, pihak puskesmas Kampung Baru membentuk tim koordinasi yang keanggotaanya terdiri dari berbagai lintas sektor diantaranya Pemerintah Kelurahan, Tim Penggerak PKK, anggota dasa wisma, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, wanita dan pemuda. Tim koordinasi inilah yang berperan aktif mensosialisasikan program inovatif ini sampai ke masyarakat yang berada di wilayah kerja puskesmas Kampung Baru.

Inovasi ini telah direplikasi oleh berbagai daerah yang menjadikan Puskesmas Kampung Baru sebagai rujukan dalam inovasi pelayanan kesehatan pada kaum Lansia. Dan pada ajang Innovative Goverment Award (IGA) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Inovasi Ponsel Lansia memberikan kontribusi besar dalam pencapaian 5 (lima) besar nasional Kabupaten Banggai pada ajang kompetisi inovasi tahunan milik Kementerian Dalam Negeri RI.

Semoga inovasi Ponsel ini menjadi pemicu bagi lahirnya inovasi inovasi baru yang dilahirkan oleh Puskesmas Kampung Baru  yang dapat memberikan manfaat yang besar bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kampung Baru khususnya dan masyarakat Kabu[paten Banggai pada umumnya.(*)

1 komentar:

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus